eFaktur 3.2 
eBilling 
eFiling 
e-Bupot Unifikasi 
User Management 
Arsip Pajak 
eFaktur API 
eBupot API 
eBilling API 
Distributor 
Manufaktur 
Retail 
Waralaba 
Kelola Faktur Pajak 
Multi User & Multi NPWP 
Pertumbuhan pesat perusahaan multinasional berbasis transaksi ekonomi digital menjanjikan peluang sekaligus tantangan bagi penerimaan pajak negara. Bisa dibilang sebagai suatu peluang, mengingat transaksi ekonomi digital tersebut bisa menjadi objek pajak baru. Namun sekaligus juga tantangan, mengingat belum adanya konsensus atas peraturan pajak digital global.
Praktik BEPS dalam Penghindaran Pajak
Tanpa adanya peraturan pajak digital global yang disepakati bersama, perusahaan multinasional ditemukan sering melakukan strategi perencanaan pajak agar perusahaan tidak perlu membayar pajak atau pajak yang dibayar nilainya sangat kecil terhadap pendapatan perusahaan secara keseluruhan.
Strategi yang sering disebut dengan Base Erosion and Profit Shifting (BEPS) ini biasanya dilakukan dengan memanfaatkan celah yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan perpajakan domestik untuk “menghilangkan” atau mengalihkan keuntungan perusahaan ke suatu yurisdiksi yang memiliki tarif pajak yang sangat rendah atau bahkan bebas pajak.
BEPS terjadi karena peraturan perpajakan di negara berkembang tidak secepat dan mengikuti kemajuan teknologi informasi dan globalisasi. Akibarnya, terjadi bias dan loop hole dalam aturan pengenaan pajak yang dimanfaatkan perusahaan-perusahaan digital.
Note: Pembelian produk digital dari luar negeri akan kena pajak mulai 1 Juli 2020 dengan tarif pajak PPN sebesar 10 persen. Baca selengkapnya Opini: Apresiasi Pemerintah Menyiasati Pajak Produk Digital dari Luar Negeri
Masalah Akibat Praktik BEPS
Dilansir situs resmi OECD, praktik BEPS disinyalir merugikan negara-negara di dunia sekitar 100 miliar-140 miliar USD setiap tahunnya. Selain daripada kerugian dalam bentuk penerimaan pajak, BEPS juga menimbulkan beberapa masalah di dalam perekonomian suatu negara:
1 . Merugikan Perusahaan Domestik
Dengan praktik BEPS, perusahaan multinasional memiliki peluang untuk mengungguli perusahaan domestik. Karena saat perusahaan domestik membayar pajak sesuai dengan ketentuan domestik dan mengurangi keuntungannya, perusahaan multinasional dapat menghindarinya.
2 . Menyebabkan Kesalahan Informasi bagi Investor
Perusahaan yang melakukan praktik BEPS dapat dinilai lebih baik dibandingkan perusahaan domestik di mata investor karena dianggap memiliki pendapatan setelah pajak yang tinggi. Padahal, hal ini timbul karena pengakuan pajak yang rendah.
3 . Masalah Keadilan
Terkait dengan poin-poin sebelumnya, praktik BEPS akan menurunkan motivasi wajib pajak dalam negeri untuk memenuhi kewajiban perpajakannya karena masalah keadilan. Perusahaan domestik dapat melihat bahwa ada perusahaan multinasional yang menghindari kewajiban perpajakannya.
Baca juga: Regulasi Pajak Ekonomi Digital Dunia Internasional
Pajak Digital Global, Solusi Atas Praktik BEPS
Tantangan bagi kebijakan pajak digital global juga adalah penyebaran ekonomi digital. Ekonomi digital ditandai dengan adanya aset tidak berwujud dan sulitnya menentukan yurisdiksi di mana tempat penciptaan nilai barang atau jasa terjadi.
Hal ini menimbulkan pertanyaan mendasar tentang bagaimana perusahaan-perusahaan dalam ekonomi digital menambah nilai barang dan jasa dan membuat keuntungan. Peraturan pajak digital global yang efektif dan terkoordinasi secara internasional diperlukan dalam rangka mencegah terjadinya praktik BEPS secara berkelanjutan.
Bagi pengusaha dalam negeri, penting bagi Anda untuk tetap mendukung upaya pemerintah dalam menyusun peraturan terkait pajak digital global. Karena hal ini secara jangka panjang akan menguntungkan bagi dunia bisnis domestik (dalam negeri).
Selain itu, Anda juga harus mengikuti teknologi informasi agar pelaksanaan bisnis Anda dapat semakin efisien. Dengan pelaksanaan bisnis yang efisien, Anda akan memiliki waktu yang lebih untuk memikirkan isu-isu yang lebih strategis bagi perkembangan bisnis Anda. Salah satu teknologi yang patut Anda gunakan untuk mendukung bisnis Anda adalah aplikasi perpajakan KlikPajak.
Digitalisasikan perpajakan Anda bersama Klikpajak.
Selain mumpuni dalam pengadministrasian perpajakan perusahaan, sistem dalam aplikasi ini dapat terintegrasi dengan sistem lain seperti sistem keuangan dan HRD, sehingga Anda dengan mudah mengelola bisnis Anda dengan optimal.
Dengan mendaftar lewat Klikpajak, Anda bisa menggunakan layanannya secara GRATIS. Klikpajak adalah mitra resmi DJP yang memiliki sertifikasi, sehingga aman dan valid untuk setiap prosesnya. Segera daftar dan gunakan Klikpajak untuk merasakan mudahnya administrasi perpajakan!
